Piknik Test Drive Mitsubishi Xpander Sesuai Ekspetasi

Kegiatan berbentuk community gathering, memang jadi salah satu agenda rutin Tabloid OTOMOTIF setiap tahunnya. Tujuannya tentu tidak sekesar mempererat tali silaturahmi, namun juga sharing seputar dunia otomotif, seperti tips perawaran, bedah produk hingga test drive.

Nah, program kali ini, adalah mengajak pembaca untuk melakukan test drive low MPV terbaru Mitsubishi, yakni, Mitsubishi Xpander, sekalian piknik di kawasan wisata. Lokasi yang dipilih untuk event bertajuk Piknik Test Drive Xpander Bareng OTOMOTIF dan PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) ini, yaitu di kawasan wisata Taman Budaya di Sentul City, Bogor Jawa Barat, Sabtu (24/3) kemarin.

OTOMOTIF memberikan kesempatan spesial untuk 5 pembaca, yang berhasil menjawab kuis yang diajukan di akun instagram @otomotifweekly.

“Acaranya ini dirancang buat para pembaca OTOMOTIF yang belum berkesempatan merasakan fitur dan performa Mitsubishi Xpander,” terang Panji Maulana, Pimpinan Redaksi Tabloid OTOMOTIF.

Nah, mereka yang terpilih masing-masing adalah Adhiyasa Putra, Deny Arbiyanto, Derry Januardi, Harry Djaunari dan Wahyu Prabowo. Hasilnya setelah melakukan uji coba secara langsung dua tipe Mitsubishi Xpnder yang dihadirkan, yaitu Ultimate bertransmisi otomoatis (AT) 4-percepatan dan Exceed bertansmisi manual (MT) 5-percepatan, kelimanya sepakat bahwa sesuai dengan ekspetasi mereka.

Oh iya, karena di kawasan Bukit Sentul, Bogor memiliki kontur jalan bervariasi, “Harapannya, peserta dapat merasakan berbagai keunggulan Mitsubishi Xpander, baik performa mesin, suspensi, fitur hingga tingkat kesenyapan kabin,” jelas Jerry Amran, Head of MMC Public Relations Section MMKSI.

Nah, mau tahu testimoni ke-5 peserta terpilih terhadap dua tipe Mitsubishi Xpander tadi? Yuk, kita simak bareng! ● Adv

Wahyu Prabowo

Pria yang berdomisili di Bekasi, Jawa Barat ini punya tinggi badan di atas rata-rata, yaitu 182 cm. “Ketika coba bertindak sebagai penumpang, baik di jok paling depan, tengah, hingga row paling belakang, rasanya tetap nyaman. Leg room maupun head room masih ada space banyak,” ujar Wahyu.

Sementara soal performa akselerasinya. “Baik yang bertransmisi otomatis maupun manual, terasa tenaga dan torsinya selalu terisi. Transmisi otomatisnya terbilang halus, hampir tidak terasa perpindahan gigi, tukasnya lagi.