Kalau di atas rentang ini (putaran tinggi), maka semakin sering bahan bakar dibakar dan semakin besar hambatan gesek putaran mesin.
Sebaliknya bila di bawah rentang ini (putaran rendah), mesin tak memiliki torsi cukup untuk mempertahankan kecepatan.
(BACA JUGA: Tips Menggunakan dan Mengatur Kecepatan Wiper Mobil)
Nah, gaya mengemudi hemat bahan bakar ini akan semakin maksimal bila didukung mobil dengan teknologi yang mampu mengolah bahan bakar dengan efisien.
Contohnya teknologi Dual VVT-i yang jadi andalan di mayoritas produk Toyota di Indonesia seperti Toyota Agya, Toyota Calya, Toyota Avanza, Toyota Yaris, dan Toyota Kijang Innova.
Dual VVT-i adalah teknologi katup variabel untuk mengatur waktu bukaan katup isap dan buang agar aliran udara yang masuk menjadi lebih merata di setiap tingkat putaran mesin.
Dengan meratanya jumlah udara yang bercampur dengan bensin akan membuat campuran bahan bakar semakin homogen sehingga pembakaran dapat berlangsung sempurna.
Teknologi lain yang bisa mendukung efisiensi bahan bakar adalah transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) seperti di Toyota Yaris, Toyota Vios, Toyota Corolla Altis, dan Toyota C-HR.
(BACA JUGA: Tips Aman Melakukan Panic Braking di Mobil Ber-ABS)
Transmisi CVT ini mampu mentransfer tenaga mesin lebih halus dan lebih baik serta mendukung tercapainya efisiensi bahan bakar.
Apalagi di beberapa model seperti di Toyota Yaris, transmisi CVT ini sudah dibekali mode ECO.
Ketika mode ECO ini diaktifkan, kinerja mobil akan dioptimalkan komputer untuk lebih menghemat bahan bakar. Advertorial
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR