(BACA JUGA: Ban Serep Mobil: Jenis dan Perawatan Biar Aman Saat Dipakai)
Kalau mobil Anda transmisi otomatisnya dibekali mode manual seperti di Toyota Yaris, Toyota C-HR, dan Toyota Fortuner Anda bisa menggeser tuas transmisi ke posisi “M” (Manual).
Jadi sebelum menyalip turunkan saja 1 gigi lebih rendah dengan menekan tuas transmisi atau paddle shift ke tanda “-” (minus).
Tujuannya agar torsi maksimum kendaraan cepat tercapai sehingga akselerasi kendaraan lebih cepat.
Atau kalau transmisinya dibekali mode “Sport” atau “Power Mode”, tinggal aktifkan saja maka mobil akan mampu berakselerasi lebih cepat.
Kempat, nyalakan sein kanan dan bisa ditambah dengan membunyikan klakson dengan singkat atau menyalakan lampu dim sekali untuk memberi sinyal ke pengendara di depan bahwa anda akan menyalipnya.
(BACA JUGA: Hill Start Assist, Cegah Mobil Melorot di Tanjakan)
Jangan membunyikan klakson atau menyalakan lampu jauh secara berlebihan yang dapat memancing emosi pengendara di depan.
Setelah itu Anda bisa mulai melakukan manuver menyalip.
Saat menyalip, hati-hati jika ada kendaraan lain di belakang yang mengikuti langkah Anda mendahului mobil.
Atur jarak dan tidak buru-buru menurunkan kecepatan karena kendaraan yang ikut mendahului butuh ruang untuk masuk lajur kiri.
Selama proses menyalip ini selalu waspada terhadap kendaraan lain terutama kendaraan roda dua.
(BACA JUGA: Teknologi yang Membantu Pengemudi Parkir Mobil)
Oh ya, yang tidak boleh dilupakan saat menyalip adalah kita harus punya toleransi tinggi bila ada kendaraan lain yang minta diberi kesempatan buat mendahului.
Sebut saja ambulans, pemadam kebakaran, kendaraan kepala negara atau pemerintah asing yang menjadi tamu negara, maupun iring-iringan pengantar jenazah. Advertorial
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR