Antusiasme Tinggi Warnai Perhelatan Customaxi Yamaha Medan

GridOto.com - Kontes modifikasi Customaxi Yamaha selalu punya tempat di hati pecinta modifikasi kota Medan. Tidak sekadar Customaxi yang dihelat GridOto bareng PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), namun Customaxi yang dihelat diler Yamaha regional selalu kebanjiran peserta.

Dan seperti yang sudah diprediksi, antusias tinggi diberikan para modifikator MAXI Yamaha di gelaran ke-5 Customaxi yang berlangsung di area Mega Park Medan, Komplek Megacom, Jl. Kapten Muslim, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (19/1).

Event yang dimulai pukul 13.00 WIB sekaligus menjadi pembukaan Customaxi di awal 2019 dan menghadirkan berbagai modifikasi MAXI Yamaha yang keren.

"Berkaca dari pengalaman tahun lalu, antusiasme peserta besar sekali, dari Customaxi Yamaha ini sih kami berharap euforianya berlangsung lama," timpal Joseph Agieta, Area Marketing Development Medan PT. YIMM.

Kontestan Customaxi Medan dari dengan gaya modifikasi yang beragam. Lihat saja kontestan Yamaha Aerox baik di kelas master class modification maupun daily use yang mendominasi dengan gaya racing dan sporty. Juga yang tidak kalah keren ialah persaingan kontestan XMAX di kelas daily use.

Event Customaxi Medan makin semarak dengan kehadiran berbagai komunitas pengguna MAXI Yamaha. Sebut saja Yamaha Lexi Club Indonesia (YLCI) chapter Medan, Yamaha Lexi Owners Indoensia, Aerox 155 Club Sumatera Utara, dan lainnya.

Melalui proses penjurian yang ketat, Customaxi Medan sudah berhasil memilih 3 juara Master Class modification dan 1 juara Rising Star.

Pertama ada Yamaha XMAX 250 berkonsep racing milik Rangga Nugraha. XMAX putih dengan grafis merah yang sporty ini terlihat selaras dengan detail rapi. Grafis bodi yang sporty juga diperkuat material serat karbon seperti di sepatbor depan juga di cover air filter yang sekarang pakai K&N.

Sementara otot kekar XMAX di buritan terlihat terekspos dengan penggantian sepatbor berukuran lebih kecil. Ditambah hugger yang juga berbahan carbon.

Selanjutnya ada Julianda Abdul Halim dengan Yamaha Aerox 155 bergaya racing. Ubahan Aerox ini dimulai dari mengganti head lamp dengan lampu proyektor berikut cincin LED. Kemudian ada penggunaan setang model clip-on lansiran Bikers yang terlihat kekar.

Ubahan konstruksi kaki-kaki ikut tren kekinian dengan mengganti dual shock standar Aerox. Pilihannya dengan monoshock lansiran KTC yang menempel apik di swing arm Banana khas motor-motor gede.

Yamaha NMAX milik Rendra tampil keren dengan laburan warna silver yang unik dengan sisipan airbrush grafis warna merah dan hitam. Sebagai kontestan lawas, Rendra memang sudah paham betul aturan main Customaxi sehingga ia pilih fokus di detail modifikasi.

NMAX ini sudah diperkuat kaki-kaki mewah termasuk dengan sistem pengereman yang menggunakan Brembo.

Sementara Andhika Prawira yang meraih gelar Rising Star pilih gaya touring untuk modifikasi Yamaha Lexi miliknya. Untuk itu ia juga memasang hand guard, windshield panjang, box belakang, hingga crash bar yang melintang di bodi depan bagian bawah sampai dek belakang.

Sisanya diperkuat dengan pemasangan ekstra lampu tembak OWL, lis LED, dan smoked lamp di lampu belakang.