GridOto.com – Seiring berjalannya waktu, performa mobil kamu pasti bakal menurun. Bukan hanya karena komponen mesin yang mulai aus, tapi juga bisa karena banyak hal.
Tumpukan kerak di ruang bakar dan jalur bahan bakar, ternyata bisa menurunkan performa dan efisiensi mobilmu cukup drastis lho sob. Tapi kenapa sih, kok bisa timbul kerak?
Sebaik apapun bakan bakar yang kalian gunakan, pasti akan menimbulkan deposit karbon di ruang bakar. Apalagi kalau terjadi kebocoran oli yang ikut terbakar di ruang bakar, maka akan muncul pula ash deposit.
Jika deposit karbon menumpuk, tanpa disadari rasio kompresi bisa meningkat signifikan sehingga menimbulkan efek ngelitik.
(Baca Juga : Oli Saja Belum Cukup, Ini Manfaat Pakai Aditif Oli STP di Mesin Mobil)
Deposit karbon yang menumpuk juga bisa membuat pembakaran premature di dalam mesin. Hal itu dikarenakan jelaga karbon yang membara akibat panas mesin. Akibatnya, bahan bakar sudah lebih dulu terbakar jelaga karbon yang membara, sebelum letikan api busi. Efeknya tentu berbahaya bagi mesin. Bayangkan piston yang belum sampai titik puncaknya, dipaksa turun oleh ledakan yang belum saatnya.
Jika deposit karbon itu menempel di area sitting klep, kompresi mesin juga bisa bocor lho. Performa akan menurun drastis, dan parahnya bisa bikin mesin mobil tidak bisa dihidupkan.
Sludge atau endapan di tangki dan jalur bahan bakar pun bisa membuat mesin jadi boros dan tenaganya berkurang. Endapan kontaminan dari bahan bakar, atau bahkan air, bisa membuat pompa bensin rusak dan jalur bahan bakar tersumbat.
Lalu apa solusi termudah dan efektif untuk mengenyahkan masalah itu sekaligus? Solusi terbaiknya adalah dengan menggunakan fuel system cleaner.
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
KOMENTAR